Alam Indonesia memang amat begitu Indah siapapun akan terbius dengan karunia yang diberikan oleh Tuhan kepada tanah Nusantara. Ya itulah yang saya rasakan selama traveling berjalan mencari keindahan alam dan belajar darinya, keinginan terus menerus untuk melakukan perjalanan lebih jauh dan lebih jauh dari tempat tinggal satu alasan sederhana " Itu kepuasan batin bagi saya " dan "perjalanan spiritual bagi saya ".
Berawal dari perpustakaan dulu di SD di desa kelahiran saya, saya masih ingat buku pertama yang sangat memotivasi saya untuk menjadi penjelajah alam ini," Cerita tentang colombus ", petualangan Sinbad, dan mugkin petualangan kera sakti mencari kitab suci, semua itu konsumsi bacaan dan tontonan wajib bagi saya, dulu waktu masih kecil, saking termotivasinya saya sering menulis cita cita saya di buku sekolah saya " Penjelajah " keliling dunia, mungkin itu cita cita dominan yang sering saya tulis ketika masih dalam bangku sekolah dasar, bisa dibilang aneh tak sama dengan cita cita teman saya lainnya yang biasa mereka tulis cita cita menjadi polisi, tentara dan profesi lainnya.
Tak perlu menjadi orang kaya dan keluarga mapan untuk menjadi seorang traveler. Itu kata yang selalu saya pegang, kita hanya butuh nekad saja, pergi ke kota jauh dengan modal yang sangat minim dan rela tidur di tempat umum, Bali, jawa timur, Jogya dan lain lain kota yang biasa menjadi tempat rujukan bagi saya waktu masih dibangku kuliah dan bangku sekolah, satu modal bagi saya " nekad " saya bukan dari keluarga mapan, tapi inilah keinginan untuk menjelajahi keindahan alam.
Namun semua itu akan berubah 360 derajad ketika kamu sudah mulai menginjak fase dewasa dimana kamu harus mulai serius membina keluarga. Mungkin tak sebebas dulu waktu masih lajang, kamu harus lebih cerdas mengatur pengeluaran, membina rumah tangga dan mungkin kegiatan kegiatan di lingkungan masyarakat, Ya itulah perubahan drastis bagi seorang traveler yang dulu biasanya suka pergi berhari hari menjelajah keindahan alam ini dan kearifan lokal budaya bangsa Indonesia.
Namun naluri sebagai seorang traveler masih tetap ada keinginan untuk terus berpetualangan menjadi candu bagi saya. Tahun 2013 saya menikah dengan seorang pujaan hati saya dan tuhan mempertemukan kita dan yang paling bangga dengan ini semua istri saya juga suka traveling ah suatu keuntungan bagi saya, namun keinginan kita untuk menjelajah dunia ini tak semudah membalikkan telapak tangan, namun ini cita cita kami yang harus kita wujudkan kelak.
Saya tak ingin petualangan saya berhenti sampai disini begitu juga dengan istri saya. Kita ingin tetap traveling sampai generasi ke 7 keluarga kita, its Imposible ya memang sangat tidak mungkin 60 tahun, atau 50 tahun kebawah mungkin saja Tuhan akan memanggil kita, tapi saya masih sangat yakin petualangan saya akan tetap diingat sampai anak cucu kita digenerasi ke- 7, ya kita akan terus bercerita, dan tak akan berhenti di blog ini saya masih ingat kata kata ibnu motivasi terbesar dalam kehidupan saya"
Tulislah tempat yang kamu kunjungi dan ceritakan
agar tempat tersebut tidak mati
Ya ini lah alasan bagi saya untuk terus menulis dan tetap menulis dan akan kami ceritakan kepada anak anak kita tentang keindahan alam indonesia. Kita yakin suatu saat entah digenerasi keberapa pasti salah satu anak cucu kita akan melakukan petualangan seperti kita, disana spirit kita akan tetap hidup sampai generasi ke 7.